Warna Putih dan Lingkaran Merah di Bendera Jepang, Apa Maknanya?
Teman-teman pasti tahu kan bentuk bendera Jepang? Ya, desainnya sangat sederhana, hanya memiliki lingkaran merah di tengah-tengah dasar yang berwarna putih. Nah, kira-kira apa ya makna di balik desain bendera Jepang? Yuk kita simak penjelasannya!
Sebelum membahas maknanya, mari kita berkenalan lebih dekat dengan bendera Jepang ini. Jadi, nama resmi dari bendera Jepang adalah Nissho-ki (日章旗, bendera lambang matahari). Namun, orang-orang lebih memilih untuk menyebutnya sebagai Hinomaru (日の丸 lingkaran matahari).
Nah, ada yang perlu kalian ketahui nih. Warna “merah” di bendera Jepang ini rupanya bukan warna merah mencolok, melainkan berwarna merah seperti crimson red alias merah lembayung. Dan seperti namanya, lambang ini mewakili matahari yang terbit di timur, cocok kan dengan sebutan Jepang sebagai “Negeri Matahari Terbit?”
Sekarang mari masuk ke makna dari bendera Hinomaru. Jadi, warna putih yang terdapat di bendera Jepang melambangkan kejujuran dan integritas yang dianut oleh masyarakat Jepang.
Sementara itu, lingkaran merah di bendera itu melambangkan ketulusan dan mewakili Dewi Amaterasu, dewi matahari dalam mitologi Jepang. Dewi paling penting dalam agama Shinto ini konon dianggap sebagai pendiri Jepang sekaligus nenek moyang para kaisar-kaisar di Jepang lho!
Nah, penggunaan bendera Jepang ini pertama kali tercatat pada tahun 701 dan disebutkan dalam Shoku Nihongi, sebuah teks sejarah klasik mengenai Jepang, di mana disebutkan Kaisar Mommu menggunakannya sebagai bendera. Hanya saja bendera tersebut tidak dipakai secara resmi oleh pemerintah negara Jepang hingga tahun 1999 setelah penandatanganan Undang - Undang Mengenai Bendera Nasional dan Lagu Kebangsaan.
Ada aturan unik lho terkait dimesi bendera ini. Dimensi bendera Jepang harus memiliki perbandingan 3:2 dan lingkaran merahnya harus tepat di tengah dan mencakup 3/5 dari lebar bendera. Bingung juga ya? Kalau salah, gawat nih!
Teman-teman juga harus tahu bahwa selain Hinomaru, ada satu lagi bendera yang disebut sebagai Kyokujitsu-ki (bendera Rising Sun), bendera pasukan pertahanan diri Jepang. Kyokujitsu-ki yang tak lagi digunakan karena konotasi militer dan imperialistik ini adalah bendera tentara Jepang selama Perang Dunia silam, sebuah simbol kemenangan dan dahulu digunakan sebagai bendera nasional pada tahun 1870.
Hingga kini, bendera tersebut masih sering digunakan oleh pasukan pertahanan Jepang sebagai lambang mereka, tetapi masih dianggap ofensif oleh beberapa negara yang memiliki sikap anti-Jepang, terutama Republik Rakyat Cina dan Korea Selatan. Karena itu, desain anting Tanjiro Kamado dari Kimetsu no Yaiba diganti lho sebelum ditayangkan di Korea Selatan! Jika tidak, kontroversi yang terjadi seiring dengan penayangan film bisa makin panas!
Nah, itulah sekilas tentang makna dan beberapa fakta mengenai bendera Jepang!
Post a Comment